Harga Bawang Merah di Pasar Sanggeng Manokwari Papua Barat Meroket dan Membuat Syok Para Pembeli.

Manokwari - 
Bawang Merah


Sejumlah harga bahan pokok selama masa pandemic Covid19 di Pasar Sanggeng, Manokwari, Papua Barat terus merangkak naik. Diantaranya beberapa hari lalu harga bawang merah yang kini mencapai harga 150 ribu/Kg.

Bawang merah sebelumnya dijual dengan harga Rp 60 ribu/Kg. Namun adanya pandemi Covid19 ini membuat harga bawang merah meroket membuat para pembeli syok berat mendengar harga tersebut. Melonjaknya harga bawang merah dikarenakan stok dari agen maupun petani lokal berkurang.

Salah satu pedagang Pasar Sanggeng Mengatakan bahwa sekarang harga bawang merah lagi mahal, sudah hampir beberapa hari ini akibat Corona membuat akses transportasi sedikit susah. Kapal dari Surabaya tiba di Manokwari hampir seminggu paling lambat dua minggu, pesan dari sorang pakai mobil hilux sangat mahal.

’’Beberapa hari ini harga bawang merah mahal, karena kita beli dari agen juga mahal apalagi kalau belinya dari petani lokal, itu malah lebih mahal lagi,’’ tutur salah seorang pedagang di Pasar Sanggeng, Sabtu (06/06/2020).

Menurut salah seorang pedagang, Perkilo bawang merah yang dibeli dari agen seharga Rp. 100 ribu lebih/kilo. Sementara dari pedagang lokal  lebih mahal, dengan harga 120 ribu/Kg. Jika dirinya membeli dari agen dijual dengan harga Rp. 150 ribu/kilo sedangkan dari petani lokal dirinya tidak berani membeli karena lebih mahal dan dijual lagi akan rugi dan tidak mendapatkan untung.

Sama halnya dengan pedagang lainnya juga mengatakan bahwa  harga bawang merah selama beberapa hari ini melonjak naik karena belum ada kapal yang masuk. Diperkirakan sekitar, Senin 08/06/2020 baru ada kapal yang mengangkut bawang merah masuk di pelabuhan Manokwari, Papua Barat.

Sementara untuk harga bawang putih, cabe, tomat, sayur-sayuran dan lain-lain terbilang normal. (Dmr)



Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer